Merah adalah warna berani -- yang dipenuhi kehidupan dan rasa. Sebagai bahan, saus merah memberi sentuhan warna pada makanan, sementara sebagai saus, ini menambah rasa pedas pada makanan Anda.
Orang Prancis punya saus berwarna cokelat, Demi Glace, orang Asia menggunakan saus merah untuk memberi rasa yang kontras. Manis dan pedas, manis dan asam, atau bahkan ketiga rasa dengan rasa umami yang menyatukannya, saus merah ini merupakan cara pasti membuat hidangan Anda menarik.
Berikut ini adalah delapan saus Asia populer, dan bagaimana Anda dapat menggunakannya untuk resep mudah yang akan dinikmati para tamu Anda.
1. Saus Sambal Manis Thailand
Saus Thailand klasik ini biasanya digunakan sebagai saus cocol untuk udang dan lumpia. Kombinasi bawang putih, rasa pedas dan manis serta warnanya yang transparan menjadikannya sangat baik sebagai bahan pelapis daging atau bahkan sayuran! Tambahkan sentuhan kreatif ke ayam jeruk populer dengan menggunakan saus ini atau masak versi yang lebih pedas dari hidangan Asam Manis Tionghoa, yang dapat Anda taburi di atas sayuran hijau untuk memberi sentuhan oriental. Jangan lupakan buah-buahan, seperti potongan jeruk Mandarin untuk memberi rasa manis yang kontras ke salad Anda!
2. Gochujang
Bumbu Korea ini memiliki rasa gurih, manis dan pedas, dengan sedikit rasa fermentasi -- semuanya karena fermentasi kedelai yang digunakan sebagai bahan dasar. Dengan tampilan gelap kemerahan, gochujang sering kali digunakan dalam masakan Korea sebagai bahan dasar untuk saus lain, dan bahkan dalam rebusan, sup, daging dan hidangan daging yang dimarinasi. Gochujang dapat digunakan untuk membuat hidangan lebih pedas, seperti Parmigiana Terung dan Labu dengan Gochujang, yang sempurna untuk vegetarian, atau resep yang menyajikan Paha Ayam Panggang Gochujang dengan Keju Ricotta dan Polenta Bayam Dadu bagi mereka yang ingin hidangan yang mengenyangkan.
3. Sambal
Sambal adalah bumbu cabai Indonesia yang terbuat dari cabai, udang, serta rempah aromatis, seperti jahe dan bawang putih untuk memberi rasa panas dan pedas yang tertinggal di mulut. Sambal sering disajikan dengan daging, terutama ikan bakar, tapi juga bisa disajikan dengan sayuran. Anda bisa mencoba membuat hidangan sup yang terinspirasi Tom Yam dengan sambal, seperti halnya Makanan Laut dalam Kaldu Kelapa Serai Cabai ini untuk menghangatkan para tamu di malam yang dingin.
4. Sriracha
Sriracha terkenal dengan botol remas berwarna merah yang khas. Terbuat dari cabai, cuka terdistilasi, bawang putih, gula dan garam, Sriracha memiliki tingkat kepedasan sedang serta rasa asam dan manis dengan ledakan rasa dari bawang putih. Sering kali dipasangkan dengan masakan Vietnam, terutama pho mi dan lumpia, tapi Anda bisa mengangkat saus klasik ini dengan mengubahnya menjadi Saus Cocol Mayo Sriracha kental yang dapat Anda pasangkan dengan fillet ikan goreng rendam, atau bahkan bakso.
5. Rayu
Juga dikenal sebagai “minyak cabai”, Rayu adalah bahan penyedap pedas Jepang yang sering dipasangkan dengan ramen atau bahkan dengan jiaoxi goreng atau rebus, yang dikenal dengan Gyoza. Rayu dibuat dengan menginfusi minyak dengan cabai untuk mendapatkan warna merah. Untuk memberi sentuhan kreatif ke masakan Italia, coba gunakan Rayu untuk membuat pasta aglio olio yang dipasangkan dengan daun bawang, udang dan miso.
6. Kari Merah
Bahan pedas Thailand lainnya untuk ditambahkan ke dalam daftar Anda, Kari Merah sering kali dipasangkan dengan santan untuk membuat sup dan rebusan. Bumbu ini terbuat dari cabai merah, bawang putih, pasta udang, daun jeruk purut dan campuran rempah untuk memberi rasa yang kaya. Makanan Singapura yang menggunakan bahan ini adalah laksa, yang dapat Anda modifikasi dengan mengubahnya menjadi hidangan pasta, atau bahkan Gundukan Kentang Tumbuk dengan Lava Laksa Panas dan Udang Telur Asin. Satu resep mudah yang menggunakan kari serba guna ini adalah hidangan ala Jepang bernama tsukemen, di mana Anda mencelupkan mi ke dalam sup -- yang dalam hidangan ini adalah sup kari merah pedas yang kental dengan potongan makanan laut.
7. Tom Yam
Tom Yam adalah pasta asam pedas yang digunakan untuk sup. Secara rasa, tom yam sangat berfokus pada rasa asam dan pedas yang berasal dari serai, cabai Thailand, ketumbar, dan rempah lain. Tom yam sering kali dipasangkan dengan udang dan makanan laut, yang membuat Bumbu Tom Yam cara yang sangat baik untuk memasangkan ide Barat dan Timur, sementara Gorengan Kembang Kol Tom Yam dengan Saus Cocol Aioli adalah hidangan unik yang akan disukai vegetarian dan pencinta rasa pedas.
8. Szechuan
Masakan Szechuan terkenal dengan rasa yang berani dan tingkat kepedasan tinggi, yang berasal dari penggunaan bawang putih dan cabai dalam jumlah banyak. Baik cabai kering maupun segar, kepedasannya sangat luar biasa dan sangat panas. Resep mudah yang dapat memaksimalkan penggunaan rasa oriental ini termasuk hidangan Cumi-Cumi Pedas ala Szechuan yang dapat Anda sajikan dengan nasi, atau Ayam Saus Madu Pedas yang menggunakan madu untuk meredakan rasa cabai yang kuat.
Saus merah tidak semuanya pedas yang membuat lidah kelu -- setiap saus ini memiliki profil unik yang menjadikannya tambahan yang baik untuk setiap hidangan. Gabung dan pasangkan hidangan favorit Anda, dan siapa tahu? Anda mungkin akan membuat menu terlaris untuk restoran Anda!
