Ketahui Jumlah Kalori Ayam Goreng Untuk Menu Anda

Ayam adalah pilihan populer bagi pelanggan, karena sifatnya yang mengenyangkan dan juga rasanya lezat. Maka, begitu mudahnya untuk berjualan ayam karena akan ada banyak pelanggan yang menyukainya. Namun, sebagai penjual, Anda mungkin bertanya-tanya berapa banyak kalori ayam goreng di piring Anda.

Ayam dijual dalam banyak potongan, termasuk dada, paha, sayap, dan stik drum. Setiap potongan mengandung jumlah kalori yang berbeda dan proporsi protein terhadap lemak yang berbeda. Berikut adalah jumlah kalori untuk potongan ayam paling populer.

Dada Ayam: 284 Kalori

Dada ayam adalah salah satu potongan ayam yang paling populer. Bagian ini tinggi protein dan rendah lemak, menjadikannya pilihan yang sangat baik untuk orang yang mencoba menurunkan berat badan.

Sekitar 80% kalori dalam dada ayam berasal dari protein, dan 20% berasal dari lemak. Ingatlah bahwa jumlah kalori ini mengacu pada dada ayam biasa tanpa bahan tambahan. Setelah Anda mulai memasaknya dalam minyak atau menambahkan bumbu atau saus, Anda dapat meningkatkan total kalori ayam goreng dada di dalamnya.

Kalori Ayam Goreng Paha: 200 Kalori

Paha ayam sedikit lebih empuk dan beraroma daripada dada ayam karena kandungan lemaknya yang lebih tinggi.

Pada paha ayam, 53% kalori berasal dari protein, sedangkan 47% berasal dari lemak. Paha ayam seringkali lebih murah daripada dada ayam, menjadikannya pilihan yang baik untuk menu penjualan alternatif. 

Kalori Ayam Goreng Sayap: 143 Kalori 

Ketika Anda memikirkan potongan ayam yang sehat, pikiran Anda akan selalu beralih pada dada, bukan sayap ayam. Namun, selama sayap ayam  tidak dilapisi tepung roti atau saus dan digoreng, mereka bisa dijual sebagai makanan yang sehat.

Dalam sepotong sayap ayam, 64% kalori berasal dari protein dan 36% dari lemak. 

Paha Bawah: 76 Kalori

Kaki ayam terdiri dari dua bagian – paha atas dan paha bawah. Stik drum atau paha bawah adalah bagian bawah kaki. Pada paha ayam, 70% berasal dari protein sementara 30% berasal dari lemak. 

Bagaimana Memasak Ayam Agar Lebih Sehat untuk Pelanggan

Daging ayam sendiri relatif rendah kalori dan lemak dibandingkan dengan daging lainnya.

Namun begitu Anda mulai menambahkan minyak, saus, adonan dan breading, kalori bisa bertambah.

Misalnya, paha ayam tanpa kulit, tanpa tulang, dimasak mengandung 109 kalori dan 5,7 gram lemak. Namun paha ayam yang sama yang digoreng dalam adonan itu mengandung 144 kalori dan 8,6 gram lemak.

Paha ayam yang digoreng dengan lapisan tepung mengandung lebih banyak lagi kalori, yakni me capai 162 kalori dan 9,3 gram lemak. Begitu pula, satu sayap ayam tanpa tulang tanpa kulit memiliki 43 kalori dan 1,7 gram lemak. Namun, sayap ayam yang dilapisi saus barbekyu menambahkan lagi 61 kalori dan 3,7 gram lemak.

Oleh karena itu, metode memasak yang hanya menambah sedikit lemak, seperti merebus, memanggang, memanggang, dan mengukus, adalah cara terbaik untuk menjaga jumlah kalori tetap rendah.

Sementara itu, metode memasak, seperti menggoreng dengan tepung dan melapisi daging dengan saus, dapat menambah lebih dari beberapa kalori pada ayam sehat Anda. Untuk pilihan rendah kalori, tetap saja Anda bisa menyajikan ayam rebus atau panggang.

Itulah informasi mengenai berapa kalori pada ayam. Penting memahami jumlah kalori makanan terutama jika Anda ingin membuat bisnis katering sehat. Dengan mengetahui kalori, Anda akan lebih dipercaya oleh pelanggan Anda sendiri.

Untuk bahan ayam terbaik, dengan kalori ayam goreng yang dapat diperhitungkan, sesuai standar, dan juga sehat, pilih UFS. UFS atau Unilever Food Solution. UFS adalah supplier makanan berbagai jenis yang akan membantu bisnis Anda. Sehingga, Anda dapat berfokus pada strategi bisnis dan kepuasan pelanggan.