Ada banyak ide jualan yang menarik dan selalu laris manis, salah satunya adalah ide jualan ayam bakar. Ayam bakar memiliki cita rasa yang manis, begitu menggugah selera dan, tentu saja mengenyangkan. Dipadu dengan semangkuk nasi yang hangat, ayam bakar menjadi favorit untuk penambah energi baik pada pagi hari maupun penutup hari pada saat malam hari.
Apakah anda tertarik untuk memulai usaha ayam bakar? Mari perhatikan tip di bawah ini terlebih dahulu agar bisnis ayam bakar Anda semakin menarik dan juga diminati banyak konsumen.
1. Cari Tempat yang Strategis
Yang pertama-tama Anda dapat memulainya dengan mencari tempat yang strategis untuk usaha anda. Misalnya, di dekat kampus, di dekat kantor, di kantin, di pujasera, atau di tempat-tempat festival makanan yang lain.
Tempat yang strategis memberi pengaruh yang sangat besar terhadap larisnya usaha anda. Karena makanan seenak apapun apabila tidak dijual di tempat yang strategi tentunya tidak akan laku.
2. Gunakan Jasa Pengiriman
Tidak hanya penjual di tempat strategis Anda juga harus melancarkan penjualan melalui sistem darin. Dengan cara bekerja sama dengan jasa pengiriman makanan, Anda bisa memperluas ekspansi pasar dagangan ayam bakar Anda. Maka, tidak hanya orang di sekitar, Anda juga bisa menjualnya di tempat yang agak jauh.
Melalui cara ini, Anda bahkan bisa mempermudah pelanggan untuk mengenali bisnis tanpa harus memasang spanduk.
3. Sajikan Ayam Bakar dengan Bumbu yang Pas
Setelah mencari tempat yang tepat, tentu jangan melupakan satu aspek penting dalam bisnis ayam bakar, apalagi kalau bukan ayam itu sendiri.
Bukan hanya daging yang berkualitas, Anda juga harus mempersiapkan bumbu yang enak. Anda bisa menggunakan bumbu ayam bakar standar atau memvariasikannya dengan bumbu-bumbu lain. Misalnya dengan bumbu Bali, bumbu madu, bumbu pedas, dan sebagainya.
Semakin variatif bumbu ayam bakar yang Anda gunakan, maka rasanya pun akan semakin lezat pelanggan pun akan senang dengan pilihan rasa yang beragam.
4. Kemasan yang Bagus
Kemasan yang bagus memengaruhi kepercayaan dari pelanggan. Jika Anda menggunakan kemasan yang menarik, maka orang-orang pun akan semakin tertarik untuk membelinya. Anda juga akan membuat pelanggan menjadi terpikat pada produk Anda.
Dan, bukan soal estetika saja, kemasan yang baik juga merupakan kemasan yang mempermudah pelanggan untuk makan, membuka produk, membuangnya, dan tidak membuat mereka repot. Pastikan Anda melakukan riset terlebih dahulu.
5. Gunakan Bahan Berkualitas
Setelah Anda memikirkan berbagai macam hal baik dari segi pemasaran, kemasan, dan tempat, kini saatnya untuk berpikir tentang hal paling pokok: suplier daging.
Untuk memulai berjualan ayam bakar, Anda memang tak bisa main-main. Anda harus memilih bahan dari supplier yang berkualitas, tetapi harganya juga terjangkau. Bukan hal yang mudah untuk mencari suplier yang mampu melakukannya.
Ada beberapa hal yang harus diperhatikan saat memilih bahan untuk ayam bakar, yakni:
● Kualitas dan kesegaran daging ayam
● Kebaruan daging ayam
● Harga
● Proses penyetokan yang cepat
● Supplier yang selalu siap sedia
UFS (Unilever Food Solution) adalah solusi supplier jualan ayam bakar yang bisa diandalkan. UFS menyediakan berbagai macam bahan makanan untuk pedagang yang berkualitas, selalu segar dan siap sedia, serta dapat diandalkan.
Untuk jualan ayam bakar yang sukses, pastikan Anda telah mempersiapkan semuanya dengan baik. Gunakan UFS sebagai mitra supplier bumbu hidangan ayam bakar Anda. Gunakan Knorr Chicken Powder untuk menambah rasa hidangan lebih lezat & konsisten.