Pengertian Fusion Food
Fusion Food (atau "Fusion Cuisine") mengacu pada kombinasi berbagai gaya kuliner yang menciptakan hidangan baru melalui teknik, bahan, atau resep tradisional dari dua atau lebih budaya kuliner. Ini adalah pendekatan yang inovatif untuk menggabungkan unsur-unsur dari berbagai tradisi kuliner sambil mempertahankan rasa, tekstur, dan penampilan dari masing-masing budaya.
Berikut beberapa definisi dan pemikiran mengenai fusion food dari para ahli:
1. Peter Karpinski, pendiri dan CEO Sage Restaurant Group, menjelaskan bahwa fusion cuisine adalah "perpaduan antara teknik klasik dengan bahan dan resep dari dua budaya atau lebih."
2. Mat Schulze dalam bukunya "Contemporary Food Culture: Cooking, Selling, Eating" (2007), mendeskripsikan fusion food sebagai "kombinasi elemen dari berbagai tradisi kuliner yang berasal dari budaya atau wilayah yang berbeda."
3. Mark Miller, koki dan penulis, menggambarkan fusion cuisine sebagai "pengekspresian baru dari rasa, tekstur, dan bentuk makanan yang digabungkan dari berbagai budaya."
Namun perlu diingat, pendekatan fusion terkadang mendapat kritik karena dapat mengaburkan ciri khas suatu tradisi kuliner. Meski demikian, saat dilakukan dengan benar dan rasa yang seimbang, fusion food dapat menciptakan pengalaman kuliner yang unik dan menarik.
Jenis Fusion Food
Fusion food bisa dibagi menjadi beberapa kategori berdasarkan skala kombinasi budaya atau tradisi kuliner yang dilibatkannya. Berikut adalah pembagian dan beberapa contoh untuk masing-masing kategori:
Sub-regional Fusion
Ini adalah kombinasi dari berbagai tradisi kuliner yang berasal dari daerah atau sub-daerah dalam satu wilayah geografis.
Contoh: Di India, ada kombinasi antara masakan Bengali dan masakan Punjab, atau di Indonesia, kombinasi antara masakan Jawa dengan masakan Bali.
Regional Fusion
Kombinasi dari tradisi kuliner dari beberapa wilayah yang berbeda di dalam satu negara atau dari beberapa negara yang berdekatan.
Contoh: Masakan Tex-Mex, yang merupakan gabungan antara masakan Texas (Amerika Serikat) dengan masakan Meksiko.
Continental Fusion
Ini adalah kombinasi tradisi kuliner dari negara-negara di benua yang berbeda.
Masakan Italia-Jepang (atau "Itameshi"), yang menggabungkan teknik dan bahan khas Italia dengan tradisi kuliner Jepang.
Fusion Food Berbahan Rendang
Ini dia salah satu contoh fusion food dengan bahan rendang yang lezatnya tak tertandingi
Siapa yang tak kenal rendang? Masakan khas Minangkabau yang sudah sangat populer di kalangan internasional ini telah tersebar luar sejak abad ke-16. Biasanya rendang bisa ditemukan di rumah makan Padang sebagai salah satu pilihan lauk andalan. Namun, ternyata rendang juga bisa dikombinasikan menjadi jenis makanan internasional. Berikut inspirasi Indonesia fusion food menggunakan rendang yang akan menggugah selera pelanggan Anda.
Sushi rendang
Makanan khas Jepang ini biasanya dibuat dengan nasi yang digulung dan diberi isian makanan laut, dan sayuran. Anda bisa mencoba variasi baru dengan mengganti isian tersebut dengan daging rendang khas Minang yang lezat. Nuansa Jepang dan Minangkabau pasti akan lekat di lidah pelanggan Anda.
Pizza rendang
Kali ini pizza ala Italia yang tipis dan renyah bisa dipadupadankan dengan potongan daging rendang dengan rasa rempah yang khas. Cukup menambahkan daging rendang yang sudah dipotong kecil-kecil sebagai varian topping pizza tipis ala Italia. Snack berat ini siap memuaskan selera pelanggan Anda.
Burger nasi rendang
Burger biasanya terdiri dari sepasang roti yang ditumpuk bersama sayuran dan daging patty. Kini Anda bisa berkreasi dengan rendang dan nasi. Bentuk nasi menyerupai dua tangkup roti burger pada umumnya. Susun bersama irisan daging rendang dan tambahan sayuran di tengahnya. Burger nasi rendang yang kaya rasa ini akan membuat pelanggan Anda penasaran.
Rendang spring rolls
Sederhananya bisa disebut lumpia rendang. Cincangan daging rendang yang kaya akan rasa rempah akan dibalut cantik dengan kulit lumpia dan digoreng keemasan. Sensasi renyah di luar, lembut dan kaya rasa di dalam akan menyatu dan tak terlupakan di lidah pelanggan Anda. Cocok juga sebagai menu pendamping kopi maupun teh.
